PARIS, SURYAYOGYA.COM – Paris Saint-Germain (PSG) telah dinyatakan sebagai juara Ligue 1 musim 2019/2020, setelah Ligue de Football Professionnel (LFP) mengonfirmasi bahwa klasemen akhir akan ditentukan berdasarkan poin per pertandingan.
Perdana Menteri Prancis Edouard Philippe pada hari Selasa mengatakan musim sepak bola 2019-20 tidak bisa dilanjutkan karena ia melarang semua acara olahraga sebelum September, membuat LFP mengambil keputusan sebagai “konsekuensi olahraga dan ekonomi” untuk dua tingkatan teratas.
Setelah pertemuan hari Kamis, LFP memutuskan menggunakan klasemen akhir liga ditentukan berdasar poin yang diraih per pertandingan, dimana PSG – yang kini unggul 12 poin di puncak sebelum musim dihentikan – sebagai juara.
Baca: Xiaomi Mi 10 Flagship Paling Ditunggu di Indonesia, Rilis Awal Mei Ini
Baca: Peruntungan Shio Berdasarkan Warna, Shio Tikus Sukailah Merah dan Kuning
“Kami telah bekerja keras menemukan solusi untuk membuat keputusan. Kami masih memiliki kesulitan di depan kami. Kami berada di lingkungan di mana ada banyak ketegangan dalam olahraga,” kata Nathalie Boy de la Tour, presiden LFP, pada konferensi pers.
“Kami telah berusaha untuk skenario pemulihan pada pertengahan Juni. Kami bekerja dalam situasi ekonomi dan perbendaharaan klub: sponsor dan tiket. Kami telah bekerja di belakang layar. Saya tidak suka berbicara tanpa mengatakan apa pun – saya menyamaikan hal-hal konkret.
“Kami telah menandai akhir musim 2019-2020, dan kami telah memberikan gelar juara kepada PSG di Ligue 1 dan Lorient di Ligue 2.”
Direktur Jenderal LFP, Didier Quillot membenarkan bahwa klasemen akhir dialokasikan berdasar rasio poin-per-pertandingan.
 telah dinyatakan sebagai juara Ligue 1 musim 2019/2020, setelah Ligue de Football Professionnel (LFP) mengonfirmasi){kind=link}