Pasien Corona Anggota Jamaah Tabligh WNA India Meninggal di Batam

Sejumlah anggota jamaah Tabligh di Batam saat dievakuasi dari rumah warga.(suryayogya.com/ist)

SURYAYOGYA.COM – Pasien covid-19 kasus nomor 32 yakni SAA, WN India yang sempat menjalani perawatan di RSUD Embung Fatimah meninggal dunia, Sabtu (9/5/2020) siang sekitar pukul 10.30 wib.

Ia merupakan anggota jamaah Tabligh yang beberapa waktu lalu terkonfirmasi positif di Batam.

Anggota jamaah tabligh itu rencananya akan dimakamkan di TPU Sei Temiang hari Sabtu (9/5) ini.

“Ya benar, pasien nomor 32 meninggal dunia siang tadi sekitar jam 10.30 wib dan sekarang sedang dalam proses untuk pemakaman,” kata Kepala Dinas Kesehatan Kota Batam, Didi Kusmarjadi.

Baca: BREAKING NEWS – Dua Kasus Positif Baru di Batam, Senin 4 Mei: Satu di Antaranya WNA Anggota Jamaah Tabligh

Baca: Pasar Kaget di Depan Kantor Camat Bengkong Dinilai Ironis, Ketua DPRD Batam Minta Camat-Walikota Konsisten

Didi menjelaskan, SAA akan dimakamkan sesuai prosedur covid-19 di TPU Sei Temiang. Kematiannya tersebut dilaporkan ke pihak kepolisian mengingat statusnya merupakan WNA.

“Kita laporkan ke polisi saja karena situasinya covid-19. Jadi kita tidak berkoordinasi dengan negara asalnya,” ujar Didi lagi.

Menurut Didi, kondisi SAA drop beberapa saat sebelum meninggal dunia. Pasalnya, selain terpapar virus corona Covid-19, ia juga menderita penyakit diabetes dan telah menjalani amputasi di bagian kaki.

Sebelumnya luka bekas amputasinya sudah infeksi juga sehingga kondisi kesehatannya terus menurun,” ujar Didi.

Sementara itu, terkait rekan SAA, Didi menjelaskan bahwa mereka masih menjalani proses karantina di RS Galang.

“Semua dalam kondisi baik dan stabil,” kata Didi.(ain)

Editor: purwoko