Usai Lebaran Pemko Yogya Akan Habis-habisan Gempur Covid-19. Begini Caranya…

Wakil Walikota Yogyakarta, Heroe Poerwadi (kanan) saat pembagian masker di Kelurahan Panembahan, Selasa (19/5/2020). Foto: Jogjakota
Wakil Walikota Yogyakarta, Heroe Poerwadi (kanan) saat pembagian masker di Kelurahan Panembahan, Selasa (19/5/2020). Foto: Jogjakota
YOGYAKARTA, SURYAYOGYA.COM – Pemerintah Kota Yogyakarta akan habis-habisan menggempur Covid-19 usai hari raya Idul Fitri 1441 H, yakni setelah tanggal 25 Mei 2020.
Caranya? Pemko Yogya akan menggelar rapid test di lokai-lokasi kumpulan warga. Rapid Test ini akan dilakukan secara acak.

Wakil Walikota Yogyakarta, Heroe Poerwadi, menyampaikan bahwa rapid test  secara acak tersebut akan dilakukan setelah tracing atau pelacakan klaster gereja dan klaster Indogrosir dinyatakan selesai.

“Masih ada masyarakat yang belum datang untuk melakukan rapid test untuk tracing klaster Indogrosir yang dilakukan pada beberapa hari lalu,” katanya, di sela  pembagian masker di Kelurahan Panembahan, Selasa (19/5/2020).

Dirinya menjelaskan, rapid test secara acak dibutuhkan untuk memastikan tidak ada lagi klaster besar yang ada di Kota Yogyakarta, serta untuk memastikan tidak ada penularan atau transmisi lokal di Kota Yogyakarta.

“Kemarin Alhamdulillah klaster gereja 3 orang dinyatakan sembuh, dan saat ini sudah mendekati selesai masa inkubasi. Sekarang mulai turun terus kondisi Jogja semakin bagus,” katanya.

Lanjut Wawali, rapid test dilakukan untuk meyakinkan bahwa klaster gereja maupun klaster Indogrosir tidak berkembang. “Kita kejar terus sampai kita yakin tidak ada yang berkembang,” katanya.

Dari Pasar sampai Cafe