SURYAYOGYA.COM – Ahli nutrisi terkemuka dari Australia, Susie Burrell, membagikan menu diet untuk menghilangkan racun dari dalam tubuh (detoksifikasi) dalam lima hari.
Detoksifikasi dapat menjadi cara yang luar biasa untuk mengisi ulang sistem Anda dan fokus pada kebiasaan makan yang sehat.
Meskipun tidak ada bukti ilmiah yang menunjukkan bahwa tubuh perlu ‘didetoksifikasi’, periode detoksifikasi adalah cara yang bagus untuk mengingatkan kita tentang semua kebiasaan memasukan makanan yang buruk ke dalam hidup kita – dan seberapa jauh kita merasa lebih baik ketika kita mengonsumsi makanan yang lebih baik.
- Ini Daftar Makanan yang Bisa Pengaruhi Suasana Hati dan Kesehatan Mental Anda
- Makanan Tinggi Lemak Bisa Turunkan Konsentrasi
- Penderita Diabetes Lebih Berisiko Jika Terinfeksi Covid-19, Konsumsi 13 Makanan dan Minuman Ini
Detoksifikasi tidak harus berarti berminggu-minggu selain air, jus lemon, dan gula.
Detoksifikasi juga dapat merujuk pada periode singkat di mana diet Anda didasarkan pada makanan alami yang tidak diolah, seperti buah dan sayuran, kacang-kacangan, gandum utuh, dan biji-bijian, serta sejumlah kecil nutrisi padat, protein tanpa lemak seperti tuna dan salmon.
Bahkan setelah hanya tiga sampai lima hari makan seperti ini, mengidam gula mulai menghilang, sembelit mereda, dan perut kembung mulai menghilang.
Kulit dan rambut Anda akan terlihat lebih sehat dan Anda akan memiliki lebih banyak energi, ditambah lagi kemungkinan berat badan akan berkurang beberapa kilogram.
Apa yang harus dilakukan?
1.Berkomitmen untuk detoksifikasi selama 3-5 hari.
2.Hilangkan semua kafein dari teh, kopi, dan minuman cola, serta alkohol.
3.Hilangkan semua olahan biskuit, Snack bars, kue, muffin, sereal, dan makanan ringan.
4.Makanlah setidaknya 3 cangkir sayuran atau salad dan 2 potong buah setiap hari.
5.Usahakan untuk minum 2L cairan setiap hari melalui sup, air, atau teh herbal.
 dalam lima hari.){kind=link}