YOGYAKARTA, SURYAYOGYA.COM – Bertempat di Hotel Grand Tjokro jalan Affandi, Gejayan, Yogyakarta, pada tanggal 23 s/d 25 Mei 2022, telah berlangsung Pendidikan Profesi Khusus Pengacara Pajak dan Praktisi Pajak (PKPP) angkatan II Yogyakarta.
Ini merupakan tindak lanjut dari kesepakatan kerja sama antara Fakultas Hukum Universitas Proklamasi 45 Yogyakarta dengan Akademi Hukum & Bisnis Indonesia Jakarta.
Hal ini dikatakan oleh Dekan Fakultas Hukum Universitas Proklamasi 45 Yogyakarta Dr. Agoes Parera, S.E., S.H., M.M., M.H., CFP® kepada suryayogya.com, Jumat 27/05/2022.
Dijelaskan bahwa Peserta PPKP angkatan ke II Yogyakarta kali ini adalah para Advokat dan Advokat Kurator sebanyak 12 orang, berasal luar Yogyakarta seperti dari Kupang NTT Ariance Boboy, S.H., M.H.; dari Surabaya Willy Chandra, S.H.; dari Balikpapan Joko Ponconowo, S.H. dan dari Semarang ada 4 orang Advokat Kurator, serta peserta lainnya dari Yogyakarta.
Dengan adanya program PKPP ini para peserta dapat memahami berbagai permasalahan perpajakan melalui trik – trik penyelesaian permasalahan yang jitu, melalui beda kasus dengan melakukan analisis kasus bersama untuk memecahkan permasalahan pajak yang biasa dialami oleh para wajib pajak ketika berhadapan dengan fiskus aparatur pajak diwilayah kerja Pajak tertentu.
Dengan membantu mencarikan gap-gap antara teori atau hukum pajak dan hukum / peraturan lain yang berlaku dengan menyaksikan kondisi praktik yang sering terjadi dilapangan terhadap para wajib pajak.
Bertindak sebagai penanggung jawab kerja Dr. Agoes Parera dengan nara sumber tunggal pada pendidikan Petrus Loyani, S.H., M.H., MBA., CBL., CTL. sebagai Direktur Akademi Hukum & Bisnis Indonesia (AHBI) sekaligus sebagai Ketua Umum DPN PERJAKIN kegiatan terus dilaksanakan untuk gelombang ketiga nantinya.
Nara Sumber merupakan professional senior dan berbakat di bidang Perpajakan, Keuangan & Perbankan yang telah berpengalaman lebih dari 30 tahun lamanya tentunya tidak diragukan lagi, sebagai Pengacara Pajak Profesional dari Member Of American Bar Assosiciation
hal ini seiring dengan kejadian kejadian akibat dari perkembangan politik, hukum dan ekonomi dewasa ini.
Khusus bagi para Advokat / Pengacara yang menjadi peserta PKPP ini diharapkan menjadi Advokat / Pengacara yang handal dan profesional dalam bidang perpajakan yang akan menyandang gelar professional Certified Tax Lawyer (CTL).
Untuk peserta non advokat akan menyandang gelar professional Certified Tax Consultant (CTC). dan menjadi anggota Perkumpulan Pengacara Pajak Indonesia (PERJAKIN)
Berbagai macam keunggulan yang komparatif dan keistimewaannya akan menjadikan Advokat / Pengacara “Spesialis Perpajakan”, mulai dari proses beracara yang eksklusif dan pengadilan pajak yang eksklusif sampai dengan standart kompensasi pengacara yang tinggi.
Selanjutnya para peserta dan lulusan dari PKPP angkatan II ini dan angkatan sebelumnya telah bersepakat untuk mendirikan Perkumpulan Pengacara Pajak Indonnesia di Yogyakarta, sehingga masyarakat umum disekitarnya dan khususnya para wajib pajak yang membutuhkan bantuan hukum, akan mendapatkan akses langsung baik edukasi maupun advokasi yang akan diberikan oleh para Advokat / Pengacara Pajak dalam menangani dan menyelesaikan sengketa hukum perpajakan yang dihadapi para wajib pajak,”Demikian ungkap Agoes Parera.
Juga memberitahukan / menginformasikan kepada peserta Advokat / Pengacara yang ter confirmed Pendidikan Khusus Pengacara Perbankan serta masyarakat pada umumnya yang tertarik untuk ikut serta pada pendidikan khusus perbankan tersebut dapat mendaftarkan diri sebagai peserta Pendidikan Khusus Pengacara Perbankan (PKPB) yang rencananya akan diselenggarakan pada tanggal 6, 7, 8 Juni 2022. (3 Hari Penuh). (*)
 angkatan II Yogyakarta.){kind=link}