SURYAYOGYA.COM – Sejak beberapa hari terakhir di tiktok beredar video perwira tinggi kepolisian menyemangati aparatur negara untuk berani terhadap preman. Dari lokasi yang tertera di di akun tiktok tersebut, video ini diambil di hotel Bromo Park, kota Probolinggo, Jawa Timur.
Berdasarkan penelusuran, video tersebut diambil saat acara peresmian satgas pencegahan anti korupsi yang diinisiasi oleh pemerintah kota Probolinggo. Sampai saat ini video yang diposting akun @heri_supry tersebut telah ditonton lebih dari satu juta tiktokers.
Hadir dalam kegiatan tersebut Alex Marwata, wakil ketua KPK RI, kepala kantor perwakilan BPK Jawa Timur, BPKP, Walikota, dan anggota DPRD, serta seluruh pegawai pemerintah kota Probolinggo. Sedangkan perwira tinggi polisi yang videonya beredar luas tersebut adalah Irjen Pol Andry Wibowo. Dia merupakan staf ahli bidang ideologi dan konstitusi Menkopolhukam merangkap sekretaris satgas saber pungli. Andry hadir mewakili Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan, Prof.Dr. Mahfud MD yang berhalangan hadir.
Berikut adalah pernyataan Andry Wibowo dalam video tersebut : “ada preman bapak takut, lepas baju aja pak. Lepas bajumu sebagai prajurit negara. Harus berani, kalau sudah pakai baju polisi, udah pakai tentara, pakai jaksa, pakai baju ASN, tidak perlu ada yang perlu ditakuti bapak. Panjenengan inilah wakil negara, melindungi negara dan masyarakat. Kalau takut sama preman, sama satu dua, ya gak usah jadi Bhayangkara negara. “
Lalu siapa sebenarnya Irjen Pol. Andry Wibowo ? Merujuk keterangan di halaman Wikipedia, Andry Wibowo merupakan salah satu perwira polisi yang menyandang bintang dua di pundaknya. Andry merupakan lulusan Akpol 1993 yang lahir di Yogyakarta, pada 12 Juni 1971 dan berpengalaman di bidang reserse dan intelijen. Selain pengalamannya, Andry juga dikenal sebagai perwira polisi yang rajin menulis. Andry cukup aktif menulis di kolom Kompasiana miliknya. Rubrik opini harian Kompas juga pernah memuat tulisannya yang berjudul, Agama, Budaya, dan Ilmu Pengetahuan, Sebagai Trisula Weda Kepribadian dan Watak Bangsa.
BACA:Pemilu dan Kesiapan Negara
BACA:Tragedi Kanjuruhan dan Penataan Keadaban Persepakbolaan Nasional